Labuan Bajo, Kominfo.
Pemerintah Desa Siru, Kec. Lembor, Kab. Manggarai Barat, membagikan ternak kepada 12 Keluarga Penerima Manfaat (KPM) di Dusun Ngalor Kalo. Pembagian ternak berupa Babi itu merupakan bagian dari cara Pemerintah desa setempat dalam merespon kebutuhan warga.
Kepala Desa Siru, Sumardi kepada Tim IKP Kominfo Manggarai Barat menjelaskan bahwa bantuan ternak babi ini bersumber dari Dana Desa tahun anggaran 2023.
“Program ini dananya bersumber dari dana desa tahun anggaran 2023, melalui program ketahanan pangan dan hewani,” jelas Kades Sumardi, yang dihubungi via telp. Kamis (11/05).
Kepada para penerima bantuan atau Keluarga Penerima Manfaat, Kades Sumardi memberi pesan agar banguan yang diberikan itu dapat membangu untuk meningkatkan perekonomian.
Ternak yang sudah diterima, lanjutnya, harus dipelihara dengan baik. Dijaga dan dirawat, sehingga dapat berubuh dan berkembang baik.
“Saya meminta KPM untuk tidak menjual babi yang sudah dibagikan. Ternak ini harus dipelihara, dirawat agar ia dapat bertumbuh dan berkembang, hingga pada akhirnya dapat membantu meningkatkan perekonomian keluarga,” jelas Kades Sumardi.
Jika bantuan ternak yang diberikan dapat membantu meningkatkan ekonomi keluarga, dalam arti menambah penghasilan, kata Kades Sumardi, maka Keluarga Penerima Manfaat dapat membiayai pendidikan anak dan atau memenuhi kebutuhan lainnya.
Sementara itu, Benyamin Nadir, salah satu penerima manfaat bantuan ternak itu menyampaikan terima kasih kepada pemerintah desa yang sudah memberikan bantuan kepadanya.
“Saya atas nama keluarga penerima manfaat menyampaikan terima kasih kepada bapak kepala desa. Permintaan kami dipenuhi,” ujar Benyamin.
Bantuan ternak yang diterima itu, kata Benyamin, merupakan usulan yang disampaikan oleh pihaknya kepada kepala desa.
“Setiap kali ada musyawarah dan ketemu langsung dengan Kades, saya dan teman-teman yang lainya, terus mengusulkan dan meminta ternak babi. Pada tahun 2023 ini, permohonan kami terealisasi. Terima kasih, Pak Kades,” ujar Benyamin. (EfjE – Tim IKP Kominfo)