Labuan Bajo, Kominfo
Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD) merupakan salah satu lembaga yang punya peran sangat strategis dalam mewujudkan sumber daya manusa yang berkualitas. Karena itu, para Kepala Desa sebagai unsur pemerintah yang paling dekat dengan masyakat harus mendukung dengan optimal segala bentuk kebutuhan terkait PAUD di wilayahnya masing-masing.
Demikian harapan yang disampaikan Bupati Manggarai Barat, Edistasius Endi, dalam sambutanya yang dibacakan oleh Staf Ahli Bupati Bidang Ekonomi, Keuangan dan Pembangunan, Maria Aloysia Malung Daduk, pada pembukaan kegiatan Sosialisasi Pembentukan Anak Usia Dini, yang berlangsung di Aula Setda Kabupaten Manggarai Barat, Senin (27/11/2023).
Kegiatan pelatihan ini difasilitasi oleh Tim Penggerak Pemberdayaan Kesejahteraan Keluarga (TP-PKK) Kabupaten Manggarai Barat. Aloysia-pun menyampaikan apresiasi yang sangat tinggi kepada TP PKK Kabupaten Manggarai Barat atas terselenggaranya kegiatan ini.
PAUD, kata Aloysia, adalah jenjang pendidikan yang penting untuk anak-anak di usia dini. Sebab, pada usia inilah titik awal anak bisa tumbuh dan berkembang secara optimal sesuai rentang usianya. Anak yang bisa bertumbuh kembang dengan baik sejak usia dini akan jadi lebih siap untuk belajar di jenjang pendidikan dasar, yang akan berdampak terhadap kehidupan dewasanya kelak.
Karena itu, para Kepala Desa, diharapkan untuk menaruh perhatian yang lebih untuk pengembangan PAUD di wilayahnya masing-masing. Sebab PAUD desa merupakan salah satu investasi desa dalam mewujudkan generasi penerus masa depan yang berkualitas.
Dukungan terhadap PAUD, terutama dari pemerintah desa, lanjut Aloysia, sangat diperlukan karena PAUD merupakan bagian dari tujuan pembangunan berkelanjutan (SDGs) di tingkat desa. PAUD juga bagian dari strategi percepatan penurunan stunting.
Karena itu, Aloysia mengharapkan agar para kepala desa dapat mendukung penyelenggaraan PAUD melalui pembiyaan dana desa.
“Desa dapat mendukung penyelenggaraan PAUD melalui pembiayaan, sesuai dengan peraturan yang dikeluarkan oleh Kementerian Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal, dan Transmigrasi setiap tahunnya mengenai prioritas penggunaan dana desa,” ujar Aloysia.
Sejumlah kepala desa yang di wilayahnya belum ada lembanga PAUD, hadir sebagai peserta pada kegiatan ini. Juga ketua dan pengurus TP PKK dari kecamatan.
Sedangkan yang menjadi nara sumber acara sosialisasi tersebut diantaranya adalah Wakil Ketua TP PKK Kabupaten Manggarai Barat, Ny. Melly Weng, Kepala Dinas PKO Kabupaten Manggarai Barat, Yohanes Hani, dan Kepala Dinas BPMD Kabupaten Mangarai Barat, Melkior Nurdin. (Gonzales-Tim IKP Kominfo)