Labuan Bajo, InfoMabar
Masyarakat kampung Langgo desa Wae Lolos, kecamatan Sano Nggoang, memberi apresiasi yang tinggi kepada para wartawan yang berkarya di Manggarai Barat, atas pelaksanaan Hari Pers Nasional ke-78, yang dilangsukan di desa itu. Masyarakat berharap agar melalui peringatan HPN, desa itu kian dikenal banyak orang, hingga kemudian menjadikannnya sebagai daerah tujuan wisata.
Apresiasi dan harapan ini disampaikan oleh tokoh pemuda Kampung Langgo desa Wae Lolos, Robert Perkasa, ditengah kegiatan penanaman seribu pohon, di Desa Wae Lolos, Jum’at (09/02/2024).
Para wartawan yang bergabung dalam Perhimpunan Wartawan Manggarai Barat (PWMB), lebih memilih kembali ke alam, dengan melaksanakan bakti sosial menanam 1000 anakan pohon di bentangan Wae Teku Langgo yang ada di kampung Langgo, desa Wae Lolos, Kecamatan Sano Nggoang, Kabupaten Manggarai Barat, Juma'at (09/02/2024).
Ketua PWMB, Marsianus Marselus atau yang kerap disapa Celus Pahun, menjelaskan bahwa PWMB sengaja memilih Desa Wae Lolos sebagai lokus kegiatan, karena saat ini desa itu sedang membangun desa wisatanya secara mandiri, dengan mengoptimalkan destinasi-destinasi yang ada.
“Desa ini sedang tumbuh, membangun secara mandiri desa wisatanya, dengan mengoptimalkan obyek-obyek wisata yang ada, utamanya air terjun,” jelas Celus.
Kehadiran PWMB untuk memperingati HPN di desa itu, lanjut Celus, merupakan bagian dari kontribusi yang nyata dari wartawan yang terhimpun dalam wadah PWMB, untuk bersama masyarakat, mempopulerkan obyek-obyek wisata di desa ini.
“Kita pinya komitmen untuk bersinergi, hingga sinergi ini akan berdaya ubah. Jadi, support teman-teman disini sangat penting untuk terus mengangkat potensi-potensi yang ada di desa Wae Lolos,” jelas Celus.
Melalui kegiatan tanam pohon, lanjutnya, para wartaran berupaya untuk menjaga ekosistem yang ada di lokasi itu, dapat terjaga denga baik.
Sementara itu, atas terpilihnya Desa Wae Lolos sebagai tempat pelaksanaan peringatan HPN oleh para wartawa, Robert Perkasa menyampaikan terima kasih.
“Saya atas nama masyarakat di desa ini menyampaikan terima kasih, baik kepada PWMB maupun kepada teman-teman dari Dinas Kominfo yang turut mendampingi. Kegiatan ini sungguh sangat bermanfaat buat kami di desa ini,” ujar Robert.
Robert berharap, agar perhatian para wartawan akan desa itu, tidak selesai pada kegiatan peringatan HPN ini, tetapi akan terus berlangsungm dengan menjadikan desa itu sebagai obyek berita, hingga kemudian desa ini, terutama obyek wisatanya, dapat dikenal banyak orang. (Tim IKP Kominfo)