Labuan Bajo, Kominfo Mabar - Wakil Bupati Manggarai Barat dr. Yulianus Weng, M.Mkes membuka kegiatan Pengembangan Promosi Produk Industri Kecil dan Menengah (IKM) untuk Menjalin Kemitraan yang laksanakan Dinas Perdagangan dan Perindustrian Kabupaten Manggarai Barat pada Selasa (20/12) di kompleks SDN 2 depan Polsek Lama Desa Gorontalo
Kegiatan Pengembangan Promosi Produk IKM untuk Menjalin Kemitraan bertujuan untuk mendorong IKM agar dapat menjalin kemitraan usaha dengan usaha besar atau sektor ekonomi lainnya sehingga dapat meningkatkan produktivitas dan efisiensi usahanya.
Sasaran kegiatan adalah IKM Tenun yang memiliki kemampuan memproduksi produk yang berkualitas dan standar, dan menghasilkan produk yang dibutuhkan oleh usaha besar dan pasar lainnya.
Dalam sambutannya Wabup Mabar menyampaikan Pemkab Mabar mempunyai program kegiatan utama yaitu menghidupkan semua UMKM dan IKM pasca Covid-19. Menurutnya untuk melaksanakan ini tentu Pemkab Mabar tidak bisa bekerja sendiri perlu dukungan dari semua pihak
"Pemkab tidak bisa bekerja sendiri perlu dukungan berbagai stakeholder, BUMN dan perhotelan untuk membantu menghidupkan UMKM dan IKM. Kita bisa bersama-sama membina, membantu dan mengembangkan mereka," ungkap Wabup Yulianus Weng
Wabup Mabar menjelaskan Pemkab Mabar bersama Kementerian terkait melatih para pelaku UMKM dan IKM ini sebagai upaya meningkatkan kapasitas.
"Melatih cara menenun, melatih menggunakan benang sutera, benang alami dan juga dilatih bagaiman membuat laporan, bagaimana mendapatkan KUR kemudian yang tidak kalah penting adalah mereka dilatih bagaimana memasarkan hasil usaha mereka," jelasnya
Untuk diketahui Pemkab Mabar pada setiap hari kamis memakai kain tenun, untuk itu pada awal tahun depan Bupati, Wakil Bupati , para staf ahli, Para Asisten, kepala bagian serta pimpinan OPD untuk membeli produk IKM.
"Awal tahun nanti, mulai dari Bupati, saya, dan pejabat lain di daerah ini untuk membeli produk IKM ini sebagai upaya keberpihakan pemerintah dalam mendukung usaha mereka," imbuhnya.
Wabup Yulianus Weng berharap kepada mitra kerja seperti hotel untuk membantu mempromosikan produk IKM kepada pengunjung hotel dan Restauran serta mengarahkan mereka untuk berbelanja di sentra tenun Dekranasda Manggarai Barat
" Saya berharap pihak hotel bisa mempromosikan produk IKM ini kepada pengunjung hotel dan bisa mengarahkan mereka ke sentra tenun ini untuk melihat hasil kerajinan lokal dan bisa juga untuk membeli produk IKM untuk oleh- oleh saat pulang dari sini," harap Wabup Mabar.
Sementara itu kadis Perdagangan dan Perindustrian Gayetanus Danggur menjelaskan peserta kegiatan adalah para pelaku usaha tenun yang memiliki kemampuan untuk memproduksi produk yang berkualitas dan standard dan dapat menghasilkan produk yang dibutuhkan oleh usaha besar dan pasar lainnya.
Ia mengatakan kegiatan ini berupa temu bisnis/ usaha IKM dengan calon mitra dari usaha besar dan disertai dengan pameran mini produk IKM.
"Kegiatan ini akan berlangsung selama tiga hari dari tanggal 20-23 Desember dengan agenda pada hari pertama temu bisnis disertai dengan pameran, dan hari kedua dan ketiga pameran akan dibuka untuk umum. Temu usaha menghadirkan para pimpinan tingkat daerah, OPD, para pelaku usaha menengah dan besar dengan para penenun untuk mempromosikan hasil produk tenun," ucapnya
Disebutkan bahwa peserta kegiatan yaitu utusan Sentra Tenun Desa Poco Rutang Kecamatan Lembor, Sentra Tenun Desa Ngancar, Kecamatan Lembor, Sentra Tenun Desa Wae Mose, Kecamatan Lembor Selatan dan Sentra Tenun Desa Ponto Ara, Kecamatan Lembor
(Syarif ab - Tim IKP Kominfo Mabar)