HUT Mabar Ke-21, Sejumlah Capaian Disyukuri

Bupati Edi, saat menyampaikan amanat pada apel HUT Mabar ke-21. (Foto : Hans Fortunatus)

Labuan Bajo, Info Mabar

Manggarai Barat memasuki usianya yang ke-21, tepatnya 25 Februari 2023. 3 tahun terakhir, kabupaten di ujung Barat Pulau Flores itu berada di bawah pimpinan Edistasius Endi-dr. Yulianus Weng. Sejumlah capaian-pun disyukuri.

Dua Puluh satu tahun yang lalu, Kabupaten Manggarai Barat lahir sebagai sebuah daerah otonom baru dan ditetapkan melalui  Undang-Undang no 8 tahun 2003. Pada perayaan ulang tahun yang ke-21 ini Bupati Edi menyampaikan syukuran atas beberapa capaian yang telah diraih.

"Moment perayaan HUT Kabupaten Manggarai Barat pada hari ini merupakan kesempatan kita untuk mensyukuri sejumlah pencapian," kata Bupati Edistasius Endi saat memberikan pidato pada perayaan HUT KMB ke-21 di halaman kantor Bupati, Senin (26/2/2024).

Apa saja pencapaian itu, diantaranya : Pertama; indek pembangunan manusia mengalani kenaikan dari 64,17 di tahun 2021 menjadi 67,84 di tahun 2023. Kedua ;  Laju pertumbuhan ekonomi kita mengalami pertumbuhan yang positif dan signifikan yaitu dari 1 29 di tahun 2021 menjadi 4,12”9 pada tahun 2022. Pertumbuhan ekonomi ini menjadi yang tertinggi di Provinsi NTT. Hal ini juga sejalan dengan peningkatan pendapatan perkapita dari 13,91 juta pada tahun 2021 menjadi 14,73 juta pada tahun 2022. Realitas ini menjadi gambaran semakin membaiknya kemampuan masyarakat Kabupaten Manggarai Barat dalam mengakses hasil pembangunan terkait kesejahteraan, kesehatan, dan pendidikan.

Di sektor kesehatan, berhasil mencapai target untuk menurunkan angka prevalensi stunting menjadi satu digit, yaitu 8,2 persen pada Agustus 2023.

“Untuk hal itu kami menyampaikan terima kasih atas kerja dan komitmen kita bersama hingga realisasi target ini tercapai, dan tetap berkomitmen untuk menekan angka prevalensi stunting seminimal mungkin,” jelasnya.

Selain itu, berkat kerja sama dan sama sama kerja dari semua pihak, Manggarai Barat juga telah mendapatkan pengakuan sebagai Kabupaten Bebas Malaria.

Di sektor Pendidikan, lanjut Bupati Edi, angka rata-rata lama sekolah meningkat dalam dua (2) tahun terakhir dimana pada tahun 2022 sebesar 7,80 menjadi 7,94 pada tahun 2023. Sementara angka Harapan Lama Sekolah juga mengalami peningkatan dari 12,31 pada tahun 2022 menjadi 12,53 pada tahun 2023.

Ini semua tidak lepas dari intervensi multi pihak pada sektor Pendidikan, baik itu pada sektor infrastruktur pendidikan, kualitas pendidik dan tenaga kependidikan serta peningkatan manajemen Pendidikan.

Manggarai Barat juga menjadi daerah pertama di dunia yang mengukur Indeks Pariwisata Inklusif dengan nilai yang diperoleh yaitu 58,2 pada tahun 2022 dan meningkat menjadi 61,6 pada tahun 2023. Hasil dari pengukuran indeks ini akan menjadi rujukan dalam pengambilan kebijakan yang berorientasi kebutuhan masyarakat, khususnya kelompok yang termarjinalkan. Kelompok marjinal yang digarisbawahi dalam kajian ini yaitu masyarakat miskin, disabilitas dan perempuan.

Kabupaten Manggarai Barat juga memperoleh nilai 44,60 atau kategori inovatif — dalam pengukuran Indeks Inovasi Daerah oleh Kementerian Dalam Negeri tahun 2023.

Hal lain yang disyukuri pada perayaan HUT Mabar itu, lanjut Bupati Edi yaitu peningkatan jumlah kunjungan wisatawan pasca pandemi covid-19 secara signifikan. Hal ini ditandai dengan meningkatnya kunjungan wisatawan ke kabupaten Manggarai Barat yaitu 170.354 kunjungan pada tahun 2022 meningkat menjadi 351.359 Kunjungan pada tahun 2023 .

Labuan Bajo pun menjadi lokasi sejumlah event regional, nasional dan internasional. Hal ini menunjukkan eksistensi Labuan Bajo yang semakin mendapat perhatian dan sorotan nasional dan internasional.

Dengan dukungan Pemerintah Pusat, Kabupaten Manggarai Barat juga didandani sedemikian indah melalui pembangunan berbagai macam sarana dan prasarana yang mendukung eksistensi daerah kita sebagai destinasi super prioritas.

Keistimewaan ini tentunya harus kita jaga dengan memastikan Kabupaten Manggarai Barat sebagai rumah yang aman dan nyaman bagi setiap orang yang datang untuk berpartisipasi dalam event ataupun berlibur dan menikmati suguhan berbagai macam objek pariwisata yang kita tawarkan.

Walaupun ada banyak capaian, namun masih ada sejumlah catatan yang menjadi pekerjaan rumah untuk kita ke depan. Angka pengangguran memang mengalami penurunan yaitu dari 4,94 di tahun 2021 menjadi 4,91 di tahun 2022.

Demikian juga angka kemiskinan yang mengalami penurunan yaitu dani 17,15 di tahun 2022 menjadi 16,82 di tahun 2023. Akan tetapi, penurunan ini belum signifikan. Dibutuhkan kerja ekstra keras untuk memaksimalkan upaya penurunan angka pengangguran dan kemiskinan ini.

Fakta ini tentunya menjadi tantangan bagi Pemerintah Daerah dan kita semua untuk tidak hanya menjadi obyek tetapi subyek dalam menciptakan lapangan kerja baru. Selain itu, di sektor Kesehatan, Angka Kematian Ibu dan Angka Kematian Bayi masih menjadi salah satu isu yang sangat penting untuk segera ditangani oleh kita semua. Intervensi lintas sektor pada urusan Kesehatan yang komprehensif, sinergis dan terkoordinasi menjadi hal yang sangat penting untuk segera dilaksanakan guna menekan angka kematian ibu dan bayi.

Bupati Edi pun mengajak semua pihak untuk terus berkobtribusi dengan memanfaatkan segala bentuk potensi yang dimiliki untuk menjadi unggul.

Ia pun menyampaikan ucapan " Selamat Ulang Tahun ke-21 Kabupaten Manggarai Barat. Jaya dan Majulah selalu Kabupaten Manggarai Barat yang tercinta," ucapnya. (Hans-Tim IKP Kominfo)

Share:

Berita Terbaru :